Bawaslu Jakarta Pusat Jalin Sinergitas Dengan Kasgartap I/Jakarta

oleh -
Jalin Sinergitas, Bawaslu Jakarta Pusat Audiensi Bersama Kasgartap I/Jakarta

JAKARTA, sorotindonesia.com – Membangun sinergitas dalam rangka suksesnya pengawasan Pemilu 2024, jajaran Bawaslu Jakarta Pusat beraudiensi dengan Kasgartap (Kepala Staf Komando Garnisun Tetap) I/Jakarta Brigjen TNI Arkamelvi Karmani yang dilaksanakan di Mako Gartap I/Jakarta, Jl. Merdeka Timur, Jakarta, (24/30/2023).

Kedatangan Ketua Bawaslu Jakarta Pusat, Christian Nelson Pangkey, beserta pimpinan Bawaslu Jakarta Pusat lainnya, M Halman Muhdar dan Dimas Triyanto, disambut serta diterima oleh Brigjen TNI Arkamelvi Karmani dan pejabat utama Kogartap I/Jakarta.

Pada kesempatan tersebut, selain silaturahmi, juga terjadi diskusi untuk mewujudkan stabilitas pelaksanaan pemilu yang berkualitas, aman dan damai.

Brigjen TNI Arkamelvi Karmani menyampaikan ketegasannya terkait dengan netralitas TNI pada pemilu, yang implementasinya tertuang dalam sejumlah penekanan. Diantaranya TNI tidak memberikan fasilitas atau sarpras TNI untuk kegiatan kampanye dan tidak mendukung pihak-pihak yang akan berkontestasi dalam pemilu juga tidak terlibat dalam politik praktis.

“TNI bekerjasama dengan pihak pemerintah, Kepolisian, Bawaslu dan KPU, untuk sama-sama menjaga agar pelaksanaan pemilu serentak pada bulan Februari 2024 berjalan aman dan lancar,” kata Kasgartap I/Jakarta tersebut pada satu kesempatan.

Kesempatan terpisah, Ketua Bawaslu Jakarta Pusat, Christian Nelson Pangkey, mengucapkan terimakasih kepada Kasgartap I/Jakarta Brigjen TNI Arkamelvi Karmani yang telah menerima pihaknya untuk bersilaturahmi dan audiensi.

“Ya, audiensi ini sebagai salasatu langkah kami dalam membangun sinergi untuk memperkuat pengawasan tahapan Pemilu 2024,” kata Soni, panggilan akrabnya.

“Untuk itu, kami berterimakasih kepada Kasgartap I/Jakarta Bapak Brigjen TNI Arkamelvi Karmani dan jajaran yang telah menyambut kedatangan kami untuk lebih mempererat sinergi serta bersama-sama melaksanakan pengawasan partisipatif guna mencegah terjadinya potensi pelanggaran,” pungkasnya.*

Comments

comments