Babinsa Curah Malang Ramil 0824/13 Suport Percepatan Tanam

oleh -
Babinsa Curah Malang Ramil 0824/13 Suport Percepatan Tanam

Sorotindonesia – Curah hujan yang masih turun di Bulan Mei ini benar-benar dimanfaatkan oleh petani untuk kembali menanam padi, kondisi inilah yang didukung oleh Babinsa Ds Cuarah Malang Kec Rambipuji Kab Jember Sertu Yuliadi, dengan bantuan peralatan mesin pengolahan lahan dan tanam padi dari Koramilnya.

Ketua Kelompok Tani Sumber Makmur Ds Curah Malang P Sugito 47 Tahun  menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dari Babinsa pada pendampingannya bersama PPL, pada program ketahanan pangan ini.

lebih lanjut Sugito menyampaikan bahwa rata-rata di Ds Tegal Waru ini pengairan irigasinya cukup bagus, sepanjang tahun utamanya saat ada curah hujan seperti ini, sehingga tanaman padi dapat tumbuh dengan baik dan berpotensi menguntungkan petani saat panen nanti.

Danramil 0824/13 Rambipuji Kapten Inf Harsono membenarkan adanya bantuan peralatan mesin tersebut sehingga mampu mensuport percepatan tanam,  karena dengan menggunakan mesin tracktor dan mesin tanam tersebut diharapkan petani mampu mempersingkat waktu dan mengefektifkan biaya tanam.

Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Muhammad Nas, SIP saat kami konfirmasi diruang kerjanya menyampaikan bahwa memang kebanyakan petani ada yang menanami padinya sepanjang tahun dengan tanaman padi, terutama dedaerah-daerah yang irigasinya relatif lancar sepanjang tahun.

Hal ini merupakan kebiasaan petani itu sendiri dan tentunya sulit bahkan tidak bisa kita pungkiri dan tidak bisa kita cegah walaupun hal tersebut sangat rentan terhadap gangguan organisme maupun hama lainnya.

IMG-20160513-WA0005

Namun demikian kita melalui Babinsa yang melaksanakan pendampingan bersama PPL tentunya selalu memberikan dukungan sehingga petani tidak mengalami kerugian berkaitan dengan kebiasaan petani tersebut.

IMG-20160513-WA0003

Lebih lanjut disampaikan bahwa keberadaan peralatan pertanian bantuan dari Kemetrian Pertanian memang sudah kita poskan di beberapa Koramil, sehingga diharapkan dapat dimanfaatkan untuk percepatan dan efektifitas tanam yang tentunya akan meminimalisir biaya pengolahan lahan. (sis24/SII)

 

Comments

comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.