Antisipasi Dampak Impounding Bendungan Leuwikeris, BBWS Citanduy Akan Bangun Sumur Dalam di Lima Titik Lokasi

oleh -
Antisipasi Dampak Impounding Bendungan Leuwikeris, BBWS Citanduy Akan Membangun Sumur Dalam
Kepala BBWS Citanduy, Elroy Koyari.

BANJAR, Sorotindonesia.com — Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy akan segera membangun sumur dalam (sumur bor), sebagai antisipasi dampak impounding atau pengisian awal air Bendungan Leuwikeris.

“Pembuatan sumur dalam tersebut agar layanan air bersih di Kota Banjar tidak terganggu,” jelas Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy, Elroy Koyari usai acara Peringatan Hari Sungai Nasional di Area Teras Citanduy, Kota Banjar, Sabtu (27/7/2024).

Pernyataan tersebut sekaligus menanggapi kekuatiran Perumda Tirta Anom Kota Banjar, atas dampak impounding Bendungan Leuwikeris.

Menurutnya, saat ini BBWS Citanduy telah melakukan survei dan mengidentifikasi 5 titik lokasi yang memiliki cadangan air tanah. Nantinya, titik itu akan dijadikan area pembuatan sumur dalam.

Baca Juga:  Impounding Waduk Bendungan Leuwikeris, Aliran Sungai Citanduy Ditutup Selama 66 Hari

“Pembuatan sumur bor tersebut untuk mengantisipasi dampak impounding Bendungan Leuwikeris. Sehingga nantinya, kebutuhan bahan baku air untuk warga Kota Banjar bisa terpenuhi saat masa impounding tersebut,” ucapnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, pihaknya mengupayakan pelaksanaan pengeboran sumur bor di lima titik lokasi tersebut, sebelum proses impounding pada 15 Agustus mendatang. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan BBWS Citarum dan BBWS Cimanuk, Cisanggarung, untuk mendatangkan alat mesin bor untuk proses pelaksanaan pengeboran. Hal ini karena BBWS Citanduy belum memiliki alat tersebut.

“Karena untuk masa pengisian awal air Bendungan Leuwikeris, secara teknis direncanakan berlangsung selama 55 hari, mulai tanggal 15 Agustus 2024. Jadi untuk pelaksanaan pengeboran kami usahakan sebelum tanggal 15 Agustus,” jelasnya.

DPSP

Elroy menegaskan, pihaknya akan berupaya agar proses impounding tersebut bisa selesai lebih cepat atau kurang dari 55 hari, dan air bendungan bisa terisi penuh. Salah satu caranya dengan melakukan modifikasi cuaca dengan hujan buatan di wilayah hulu Sungai Citanduy atau kira-kira di wilayah Tasikmalaya.

Baca Juga:  DAS Citanduy, Riwayatmu Kini

“Mudah-mudahan waktu 55 hari bisa diperpendek, dan air bisa penuh. Meskipun waktu peresmian nanti direncanakan tidak harus penuh. Dan untuk peresmian diperkirakan akhir September oleh Presiden,” tutupnya. (*)

Comments

comments