Jakarta, sorotindonesia.com – Sejumlah strategi dilakukan oleh Tim pemenangan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, untuk menghadapi putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 19 April mendatang.
Sekretaris Tim Ahok-Djarot, Ace Hasan Syadzily memetakan titik-titik kekalahan pada putaran pertama. Titik-titik tersebut akan dilakukan pendekatan yang lebih khusus terhadap daerah tersebut.
Salah satu upaya pendekatannya adalah bergerilya ke lapangan dan meyakinkan masyarakat yang ada di daerah-daerah tersebut. Beberapa daerah yang dianggap belum menyumbangkan suara maksimal bagi pasangan Ahok-Djarot adalah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.
Pada kesempatan lain, Juru Bicara Tim Ahok-Djarot Bestari Barus mengatakan bahwa strategi lainnya adalah meraih suara golongan putih, yaitu mereka yang belum memberikan hak suaranya pada putaran pertama. Hal tersebut salah satunya dikarenakan banyaknya kesalahan administratif.
Sebagian besar ada kesalahan administrasi yang menyebabkan 200.000 suara lebih bermasalah. Ahok Djarot akan menerjunkan tim sampai ke wilayah TPS untuk sosialisasi menyadarkan masyarakat yang pada putaran pertama tidak ikut memilih. (pr)