Pelantikan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi Periode 2017-2022

oleh -
Bupati Dan Wakil Bupati
Pelantikan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi Periode 2017-2022 (@humasbekasikota)

Bekasi, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) melantik Bupati dan Wakil Bupati Bekasi periode 2017-2022, senin 22/5/2017.

Bertempat di Aula Barat Gedung Sate, Jl. Diponegoro No 22, Kota Bandung, diselenggarakan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bekasi, Neneng Hasanah Yasin dan Eka Supria Atmaja untuk masa jabatan periode 2017-2022.

“Hal tersebut berdasarkan terbitnya Surat Keputusan Kementerian Dalam Negeri dengan Nomor 273/2222/SJ tentang Pelaksanaan Pelantikan” ungkap Gubenur Jawa barat Ahmad Heryawan (Aher)

Aher menegaskan untuk Tahapan Pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada Serentak Tahun 2017 di bagi menjadi 3 (tiga) tahapan, untuk itulah Kabupaten Bekasi yang  dilantik pada tahapan I (pertama) ini dari 3 (tiga) tahapan karena habisnya masa jabatan mereka pada 14 Mei 2017.

Dalam pidato dan sambutannya Gubernur Jawa Barat (Aher) mengucapkan selamat kepada kepala daerah yang akan memulai dan melaksanakan tugas baru dalam kurun waktu 5 tahun kedepan, untuk warga masyarakat di wilayah Kabupaten Bekasi.

 “Seiring dengan itu, saya selaku pribadi serta atas nama Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, mengucapkan selamat kepada Saudari dr. Hj Neneng Hasanah Yasin dan Saudara H Eka Supria Atmaja yang akan memimpin Kabupaten Bekasi untuk lima tahun ke depan,” ucapnya.

Tidak hanya itu saja  Kabupaten Bekasi akan memasuki babak baru kepemimpinan dan berbagai capaian positif yang sudah dijalani oleh Bupati dan Wakil Bupati sebelumnya hingga Bekasi genap berusia 67 tahun pada tanggal 15 Agustus 2017 mendatang.

Hal senada juga diungkapkan oleh Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin, setelah dilantik menuturkan komitmennya Pada periode keduanya tersebut, dia dan pasangannya akan terus melakukan perbaikan dan melanjutkan pembangunan sebelumnya. Masalah pengangguran menurut dia, memang menjadi tantangan tersendiri.

“Kita punya kawasan industri terbesar tapi memang pengangguran masih menjadi masalah. Melalui Disnaker kita akan perbanyak Job Fair dan program pemagangan,” ucap Neneng.

Pihaknya juga akan mencoba merubah wajah Kabupaten Bekasi dengan mengusung visi misi Bekasi Indah dan Ramah Lingkungan. “Rencana baru bagaimana Bekasi makin indah dan ramah lingkungan. Dengan industri yang banyak sungai menjadi tercemar. Itu PR‎ (pekerjaan rumah) yang harus kami selesaikan pada periode sekarang,” pungkasnya saat diwawancarai. (wly)

Comments

comments