BANDUNG, sorotindonesia.com – Dandim 0618/BS Kolonel Inf Sugiyono mengajak kita untuk mewaspadai berita hoax, berita bohong, “setiap ada berita dari medsos kita harus verifikasi dan sikapi dengan jeli serta tidak ikut menyebarkan bila itu beritanya tidak benar (hoax)”.
Hal itu dikatakan oleh Dandim kala membuka kegiatan Komunikasi Sosial Kodim 0618/BS dengan keluarga besar TNI yang bertemakan “Melalui silaturahmi dengan keluarga besar TNI kita tingkatkan sinergitas guna mengatasi permasalahan bangsa dalam rangka menjaga keutuhan NKRI”, Senin (27/3). di Aula Citra Bhakti Makodim 0618/BS Jl Bangka No.2 kota Bandung.
Selain itu Dandim menyampaikan, “Komunikasi Sosial adalah salah satu metode binter (pembinaan teritorial) yang merupakan wahana untuk mencapai kesepahaman dan persepsi tentang pemberdayaan wilayah pertahanan di darat kepada seluruh komponen bangsa. Termasuk keluarga besar TNI. Ormas dikota Bandung begitu banyak, untuk menciptakan kenyamanan kita harus membina silaturahmi. Sehingga akan tercipta kepedulian serta kepekaan terhadap berbagai aspek kehidupan masyarakat”, jelas Dandim.
Dalam kegiatan Komsos yang diikuti para Danramil, para Pasi, Pebabri, LVRI, PPM, Hipakad, FKPPI, Korpri TNI, Perip dan Dharma pertiwi, berbagai materi diberikan kepada para peserta komsos. Diantaranya Bahaya ancaman Non Militer oleh Kolonel Kav Cecep Darmawan ( Kemhan ), Tugas dan peran TNI oleh Kapten Inf Acep (Danramil 1808/ Coblong), Pokok-pokok kebijakan Kasad 2017 oleh Kapten Inf Alex Gaol (Pasiter Kodim), Wawasan Kebangsaan oleh Kapten Inf Dasep (Wadanramil 1803/ Andir), Proxy War oleh Mayor Inf Oo. Suharto (Pasiintel Kodim), Balatkom dan Parad oleh Letkol Inf Momon Nuryaman (Kasdim 0618/BS).
Kegiatan berlangsung dengan lancar dan tertib diakhiri kegiatan diadakan hiburan dan ramah tamah.
